Whatsap Saya

Jawatan Kosong Kerajaan & Swasta Terkini 2020

koleksi kitab

Tuesday, April 7, 2015

kisah tukang kapak miskin

Ada tak tuan tuan menadah kitab kitab karangan Imam Alghazali ?
Banyak kisah dan tauladan di dalamnya ..

kisah tukang kapak ni . semoga kita ambik ibrah

Ada sorang yg hartawan telah menulis satu surat wasiat : "Barang siapa yang dapat menjagaku di dalam kubur setelah Aku mati nanti akan kuwarisi separuh dari harta peninggalanku". Ditanyakanlah hal itu pada anak-anaknya apakah mereka sanggup menjaganya di dalam kubur nanti. Namun anak-anaknya menjawab, "Mana mungkin kami sanggup menjagamu wahai ayah karena pada masa itu ayahpun sudah menjadi mayat". Selang keesokan harinya dipanggillah semua adik-adiknya dan beliau berkata, “Wahai adik-adikku sekalian sanggupkah kamu menjaga aku setelah aku mati nanti selama 40 hari bersamaku di dalam kubur? nanti aku akan memberi setengah daripada hartaku kepada di antara kamu yang sanggup bersamaku. Dan adik-adiknya pun menjawab, “Wahai abangku, adakah engkau sudah gila mana mungkin ada manusia yg sanggup bersama mayat selama itu di dalam tanah.” Lalu dengan sedih hartawan tersebut memanggil hambanya untuk mengumumkan penawaran istimewanya itu ke orang awam..

Akhirnya sampai jugalah masa di mana hartawan tersebut meninggal dunia. Kuburnya telah dihias dgn megah laksana sebuah tempat berehat termewah yg pernah ada complete 1 set. Pada waktu yang sama seorang tukang kayu yang sangat miskin telah mendengar akan wasiat tersebut lalu diberitahu kepada isterinya apakah dia perlu mengambil kesempatan ini untuk menjadi kaya. Isterinya berkata, “Wahai suamiku, apalah artinya menjaga mayat tersebut selama 40 hari dibandingkan kerjamu ketika menebang kayu di dalam hutan dan bertemu dgn harimau dan hantu penunggu hutan. so tukang kayu tu dengan tergesa-gesa segera datang ke rumah hartawan tersebut untuk memberitahu kepada waris hartawan tersebut akan kesanggupannya menjaga kubur itu. esoknya dikebumikanlah jenazah hartawan itu, maka si tukang kayu itu pun ikut turun ke dalam liang lahat bersama kapaknya.

Setelah tujuh langkah para pengantar jenazah meninggalkan area kubur, maka datanglah Malaikat Mungkar dan Nakir ke dalam kubur tersebut. si tukang kayu menyadari siapa yang datang maka Ia segera agak menjauhkan diri dari mayat hartawan tersebut. Terbetik di fikirannya bahwa sudah tiba saatnya hartawan tersebut akan dihisab oleh malaikat Mungkar dan Nakir. Tetapi yg terjadi malah sebaliknya, malaikat Mungkar dan Nakir sebaliknya menuju ke arahnya dan bertanya "Apa yang kau buat di sini" ?. Aku menemani mayat ini selama 40 hari untuk mendapatkan setengah harta wasiatnya" jawab si tukang kayu. "Apa harta yang ada pada kau sekarang"? tnya Mungkar-Nakir. "Aku cuma memiliki sebatang kapak ini saja untuk mencari rezeki" timpal si tukang kayu. Kemudian Mungkar-Nakir beritanya lagi "Dari mana kau dapat kapak ini" ?. "Aku membelinya" balas si tukang kayu. Lalu pergilah Mungkar dan Nakir di hari pertama dari dalam kubur tersebut. Hari kedua Mereka datang lagi dan bertanya "apa yang kau buat dengan kapak ini"?. "Aku menebang pohon untuk dijadikan kayu bakar untuk dijual" jawab tukang kayu. Di hari ketiga di tanya lagi "Pohon siapa yang kau tebang dengan kapak ini?. "pohon itu ada di hutan belantara jadi x ada sape2 yg punya,jawabnya. "Apa Kau yakin" balas malaikat.Kemudian Mereka menghilang dan datang lagi di hari ke empat. Kemudian Mereka bertanya lagi "Adakah kau potong pohon tersebut dengan kapak ini dgn ukurannya dan beratnya yg sama untuk dijual?. "Aku potong lebih kurang saja, mana mungkin ukurannya boleh tepat sama rata" jawab tukang kayu. and bende ni terus-menerus yg dilakukan malaikat Mungkar Nakir datang dan pergi sampai tak terasa dah 39 hari dah dan yg ditanyakan masih pasal dgn kapak tersebut.

so masa hari terakhir yang ke 40, datanglah Mungkar dan Nakir sekali lagi bertemu dengan Tukang kayu tersebut. Berkata Mungkar dan Nakir "hari ini aku akan kembali bertanya soal kapak ini". so xsempat Mungkar dan Nakir bertanya, si Tukang kayu tersebut dgn segera melarikan diri dan membuka pintu kubur tersebut. Ternyata di luar dah ramai orang yg menantikan kehadirannya untuk keluar dari kubur tersebut. Namun si Tukang kayu tersebut dengan tergesa-gesa keluar dan meninggalkan mereka semua dan sambil berkata "ambillah semua bagian harta wasiat tersebut oleh kalian karena aku sudah tidak menginginkannya lagi"..

Sesampai dia di rumahnya then si isteri berkata wahai suami ku, di manakah setengah harta peninggalan hartawan tersebut?. Maka si Tukang kayu menjawab "Aku tidak menginginkannya lagi, di dunia ini harta yg kumiliki padahal cuma semata kapak ini, tapi malaikat Mungkar dan Nakir tetap diorang menanyakan dan persoalkan pasal kapak ni even dah 40 hari. Bagaimana jadinya kalau hartaku begitu banyak...entah berapa lamanya dan bagaimana boleh Aku menjawabnya?keluh sang tukang kapak tu"


peluh ...... Banyak sangat harta yg kita pegang sampai kita kadang2 tak sedar yg kita betul or tak guna harta kita tu utk persiapan kita in the hereafter..diri ini yg terlalu cintakan dunia selalu lupa dan lalai dengan kemewahan kecantikan dunia..

mcm yg ana dah cerita sahabat nabi yg paling kaya ialah Abdul Rahman bin Auf ra. Beliau dikatakan adalah sahabat yang paling terakhir masuk surga karena lamanya masa yg digunakan untuk menghisab beliau, seperti dari riwayat Aisyah ra yg pernah mendengar Rasullullah SAW bersabda "Kulihat Abdurrahman bin’Auf masuk surga dengan perlahan-lahan (merangkak)!” (HR Bukhari)


tu sahabat yg langsung xterkesan dengan harta dia yg banyak tu..kita? duit rm10 pon kita terkesan sampai xbleh nk tidur or sampai lalai juga terkadang memikir... Allah :

Dari Ibnu Mas’ud ra dari Nabi Muhammad SAW bahwa beliau bersabda, "Tidak akan bergerak tapak kaki anak Adam pada hari kiamat, hingga ia ditanya tentang 5 perkara yaitu umurnya untuk apa dihabiskannya, masa mudanya, kemana dipergunakannya, hartanya darimana ia memperolehnya & kemana dibelanjakannya & ilmunya sejauh mana diamalkan?" (HR. Tirmidzi)

wahai diri ini dan sahabat,menjadi kaya tidak masalah tapi yang menjadi masalah dari mana harta kita dan untuk apa digunakan.

Mari sama-sama kita mencari rezeki yang halal dan baik serta digunakan dalam jalan kebaikan.muhasabah balik duit yg kita gunakan tu kemana actually dia datang,pergi,dan untuk apa sebenarnya..beruntunglah orang2 yg bekerja,berjual beli dengan Allah...

No comments:

Post a Comment

Tinggalkan Mesej